Adu Adaptasi Emiten Komponen Otomotif TP Rachmat (DRMA) & Grup Astra (AUTO) 

Industri komponen otomotif di Indonesia menghadapi sederet tantangan dari penurunan penjualan otomotif, PPN 12% hingga opsen pajak. Namun, DRMA dan AUTO berupaya bertahan dengan diversifikasi bisnis.
Asteria Desi Kartikasari
Redaksi - Bisnis.com
Senin, 13 Januari 2025 | 17:20

BisnisIndonesia.id, JAKARTA— Di tengah kekhawatiran akan penurunan penjualan otomotif tahun ini, emiten komponen menyiapkan strategi untuk tetap bertahan dan memanfaatkan peluang.

Pelemahan penjualan otomotif juga telah terjadi sejak tahun lalu, yang tercermin dalam data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), sepanjang Januari - November 2024, total penjualan mobil secara wholesales tercatat sebesar 784.788 unit atau turun 14,7% secara tahunan (year on year/yoy) dari periode sama 2023 sebesar 920.518 unit. 

Bisnis Indonesia Premium Terbaru