Bursa Saham China Menderita Kehilangan US$6 Triliun

Bursa Saham China Menderita Kehilangan US$6 Triliun

Bursa saham di China terpuruk sejak 2021 hingga mencatatkan kehilangan valuasi US$6 triliun. Angka itu bahkan setara dengan dua kali output tahunan ekonomi Inggris.

user-profile
Nindya Aldila - Bisnis.com

Kamis, 25 Januari 2024 | 14:44

Bisnis, JAKARTA - Pasar saham di China sudah mencatatkan pelemahan mendalam sejak 2021. Bahkan, dalam 3 tahun terakhir, bursa saham China dan Hong Kong telah kehilangan sekitar US$6 triliun, menambah kekhawatiran investor akan masa depan negara ini. 

Bacaanmu terbatas?

Tenang, kamu hanya perlu Masuk atau Daftar dulu di sini untuk lanjut membaca Bisnis Indonesia Premium.

Nikmati Gratis Akses baca 3 artikel Bisnis Indonesia Premium bagi member baru!

atau langsung pilih paket terbaik kami:

banner-promo

faq

berita lainnya

To Top