Bisnis.com, JAKARTA — Emiten konsumer yang memproduksi makanan dan minuman (F&B) masih punya kans kuat untuk meraup cuan di tengah tekanan nilai tukar rupiah dan ancaman tarif Presiden AS Donald Trump.
Hingga hari ini, Selasa (29/4/2025) dua emiten yang sudah melaporkan laporan keuangan periode kuartal I/2025, PT Cisarua Mountain Diary Tbk. (CMRY) dan PT Unilever Indonesia (UNVR) masih mencatatkan laba di luar ekspektasi.