Bisnis.com, JAKARTA -Diskursus biaya frekuensi menjadi topik yang terus bergulir. Menjadi rahasia umum, biaya hak penggunaan (BHP) frekuensi jadi komponen besar biaya beban operator telekomunikasi di Tanah Air seperti Telkomsel dari Grup Telkom (TLKM), XLSmart (EXCL) dan Indosat (ISAT).
Komdigi sejatinya membuka wacana untuk menurunkan BHP frekuensi yang berkontribusi pada Penerima Negara Bukan Pajak (PNBP) itu. Penurunan biaya frekuensi itu diharapkan membantu Telkomsel, Indosat, dan XLSmart lebih sehat.