Bisnis.com, JAKARTA — Di tengah fluktuasi harga emas, sejumlah investor di jajaran pemodal teratas PT Aneka Tambang Tbk. tetap agresif memborong saham emiten tambang emas milik BUMN berkode ANTM tersebut.
Sebut saja BlackRock. Berkaca pada data Bloomberg, perusahaan investasi multinasional AS dan merupakan pengelola aset terbesar di dunia itu terpantau melepas 6,42 juta lembar saham pada April 2025, sehingga jumlahnya susut dari 268,09 juta saham pada Maret 2025 menjadi 261,66 juta lembar saham pada April 2025.