Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan manajemen aset terbesar di dunia, BlackRock Inc., getol memborong saham emiten batu bara PT Harum Energy Tbk. (HRUM) meski masih membukukan risiko kerugian.
Harum Energy telah merilis kinerja keuangan tahun buku 2024. Hasilnya, perusahaan pertambangan milik konglomerat Kiki Barki itu membukukan penurunan bottom line atau laba bersih.