Bisnis.com, JAKARTA — PT Mayora Indah Tbk. (MYOR) masih berpotensi menghadapi tekanan margin dalam jangka pendek akibat peningkatan biaya bahan baku, termasuk harga kakao dan kopi.
Kendati begitu, emiten konsumer milik Keluarga Atmadja itu diperkirakan dapat tetap mempertahankan target margin sepanjang 2025 pada kisaran 22%–25% dengan ditopang oleh sederet strategi.