Bisnis.com, JAKARTA — Nota keuangan dan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 oleh Presiden Prabowo Subianto akan menjadi sorotan pasar esok, Jumat, 15 Agustus 2025. Pasar akan menanti bagaimana mantan jenderal itu menyeimbangkan agenda-agenda populisnya sambil tetap menjaga disiplin fiskal.
Pidato kenegaraan pertama Prabowo akan menguraikan rencananya untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi hingga 8%, sekaligus meningkatkan bantuan sosial dan mengerek swasembada pangan. Pengumuman spesifik dapat mengangkat saham-saham emiten produsen makanan, peritel, bank, dan perusahaan komoditas.