Kasus saham hilang yang ditransaksikan muncul akibat sejumlah saham yang diketahui hilang tetapi kemudian diperdagangkan. Kehilangan ini diduga keras akibat dicuri. Saham hilang ini terjadi baik di beberapa pialang yang bertindak sebagai kustodian maupun di bank kustodian.
Bursa mengalami kemunduran sepanjang 1958 sampai dengan 1976. Setelah itu, era Presiden Soeharto perlahan membangkitkan kembali bursa efek. Pada 1976, pemerintah membentuk Bapepam (Badan Pembina Pasar Modal) dan PT Danareksa.
Dari sisi emisi dan perdagangan saham, kondisi pasar modal di era kolonial disebut-sebut jauh lebih maju dari pasar modal nasional sekarang. Sebab, bukan hanya perusahaan Belanda yang mencatatkan sahamnya.
Lihat fokus lainnya