Bisnis, JAKARTA - Perundingan tarif impor kendaraan listrik yang diterapkan Uni Eropa kepada China diwarnai dengan kekhawatiran sektor otomotif di Benua Biru karena dapat mengganggu persaingan harga.Â
Pergolakan Tarif Impor Kendaraan Listrik China Dera Produsen Otomotif Eropa
Jerman mungkin menjadi negara yang paling berusaha untuk menghentikan kebijakan kenaikan tarif impor kendaraan listrik sebesar 38,1% yang berlaku pada 4 Juli mendatang.
Bacaanmu terbatas?
Tenang, kamu hanya perlu Masuk atau Daftar dulu di sini untuk lanjut membaca Bisnis Indonesia Premium.
Nikmati Gratis Akses baca 3 artikel Bisnis Indonesia Premium bagi member baru!
atau langsung pilih paket terbaik kami:
new
Rp15.000/1 hari
good deals
Rp45.000/1 bulan
good deals
Rp87.000/3 bulan
recommended
Rp170.000/6 bulan
best value
Rp300.000/12 bulan

faq
berita lainnya
