Mewaspadai Risiko Trump Jilid Dua di Tengah Kerapuhan Ekonomi

Donald Trump tidak akan menandatangani kebijakan tarif pada hari pertamanya menjabat sehingga melonggarkan kecemasan terhadap implikasinya ke ekonomi dunia, meski masih ada ketidakpastian.

BisnisIndonesia.id, JAKARTA - Kabar ditangguhkannya rencana kebijakan tarif Donald Trump sedikit merelaksasi kecemasan ekonomi dunia. Namun, kampanye 'America First' yang masih didengungkan menggambarkan risiko proteksionisme masih ada. 

Ekonomi Tanah Air yang sudah diuji dengan tantangan besar harus dihadapkan dengan risiko kembalinya Presiden Amerika Serikat Donald Trump memimpin ekonomi terbesar di dunia. 

Konten Premium Terbaru