Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto akhirnya mengambil langkah untuk mengatasi pelemahan pasar saham Indonesia. Indeks harga saham gabungan (IHSG) sempat jatuh lebih dari 6% pada pekan ini.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG ambrol 395,87 poin atau 6,12% ke level 6.076,08 pada perdagangan sesi pertama dua hari lalu, Selasa (18/3/2025). Di level itu, indeks komposit sudah anjlok lebih dari 14,18% dari level penutupan pada akhir 2024 di posisi 7.079,9.