Bisnis.com, JAKARTA — Masuknya PT Adaro Andalan Indonesia Tbk. (AADI) ke dalam indeks LQ45 periode Agustus–Oktober 2025 membawa angin segar bagi prospek kinerja emiten yang bergerak di bidang pertambangan batu bara tersebut.
Hal itu pun menjadi katalis tambahan bagi AADI yang masih menjadi saham pilihan utama sederet sekuritas untuk sektor batu bara kendati secara sektoral masih dihadapkan pada berbagai tantangan termasuk tren penurunan harga, permintaan yang lemah, ketidakpastian kebijakan, serta risiko cuaca ekstrem.