Bisnis.com, JAKARTA — Merosotnya kinerja teranyara BYD. Co menggarisbawahi dampak yang semakin sulit diabaikan dari persaingan sengit antar produsen mobil listrik China.
Dengan BYD Co. melaporkan penurunan laba kuartalan yang mencengangkan sebesar 30% pada Jumat pekan lalu, penurunan pertamanya dalam lebih dari tiga tahun, menjadi jelas bahwa bahkan pemain dominan pun tidak aman dalam persaingan sengit memperebutkan pangsa pasar.