Bisnis.com, JAKARTA — Peluang pemulihan kinerja IHSG terbuka sejalan dengan The Fed mempertahankan suku bunga acuan dan aksi borong saham oleh konglomerat Garibaldi Thohir hingga Prajogo Pangestu. Peluang ini bisa dimanfaatkan untuk memilih saham rekomendasi konsensus analis.
Seperti diberitakan Bisnis, Federal Reserve atau The Fed mempertahankan suku bunga acuan sebesar 4,25%—4,50% dalam Federal Open Market Committee atau FOMC periode Maret 2025. Gubernur The Fed Jerome Powell menyampaikan bahwa kebijakan moneter AS memiliki dua tujuan utama, yakni penyerapan tenaga kerja yang maksimal dan harga yang stabil. The Fed juga mendorong agar inflasi AS bisa mencapai target 2%.