Bisnis.com, JAKARTA—IHSG bergerak dalam fase pemulihan secara perlahan di tengah tekanan aksi jual investor asing sepanjang tahun ini. Pada kondisi pasar yang bergejolak sejak awal tahun, sejumlah MI, manajer investasi mengantongi dana tebal melalui instrumen reksa dana.
Berdasarkan data Bloomberg, Kamis (24/4/2025) pukul 12.16 WIB, indeks harga saham gabungan (IHSG) mencapai 6.660 naik 0,39%. Penguatan ini terjadi di tengah aksi jual investor asing sepanjang tahun ini. Data Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa IHSG ditutup menguat 1,47% pada perdagangan sebelumnya ke 6.634. Kendati menguat, investor asing melakukan aksi jual Rp247,31 miliar atau Rp50,36 triliun sepanjang 2025.